Cerdas Menaklukkan Semua Penyakit: Wawasan Kesehatan yang Wajib Dimiliki

Daftar Isi

Mengetahui berbagai jenis penyakit dan penanganan awalnya akan membantu kita mengambil tindakan yang tepat sebelum berkonsultasi ke dokter. Pemahaman dasar ini penting agar kita bisa bertindak cepat dan tepat sebagai langkah awal penyembuhan.

Kabar baik datang dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang baru-baru ini mencabut status darurat global untuk COVID-19. Virus yang telah menyebabkan sekitar 7 juta kematian ini kini tidak lagi dalam fase darurat, meskipun masyarakat tetap diimbau untuk waspada dan menjaga protokol kesehatan.

Menariknya, menurut catatan WHO, tingkat kematian akibat COVID-19 secara global tergolong rendah, hanya sekitar 2–3% dari total kasus. Bahkan, banyak dari pasien yang meninggal bukan semata-mata karena infeksi virus Corona, melainkan karena penyakit penyerta seperti gagal ginjal, diabetes, dan kondisi kronis lainnya. Hal ini juga ditegaskan oleh Ketua Ikatan Dokter Indonesia, dr. Daeng M. Faqih, dalam kutipannya di CNBC Indonesia.

Dalam konteks tersebut, buku karya Dr. Hendrawan Nadesul yang berjudul Cerdas Menaklukkan Semua Penyakit Orang Sekarang menjadi sangat relevan untuk dibaca. Buku ini ditulis oleh seorang dokter yang telah lama dikenal masyarakat Indonesia, dan menyuguhkan penjelasan yang sistematis dan mudah dipahami tentang berbagai penyakit yang umum diderita manusia modern.

Buku ini layak dimiliki oleh siapa saja yang mulai peduli pada kesehatannya. Di dalamnya, kita tidak hanya diajak mengenali gejala berbagai penyakit, tetapi juga diberikan wawasan mengenai cara-cara pencegahan serta langkah awal penanganannya.

 
Apalagi dengan pola dan gaya hidup modern seperti sekarang memang bukan tanpa akibat dari perilaku kita dalam hidup ini. Bisa jadi memang karena tuntutan zaman untuk punya perilaku, entah itu dalam pola makan, pola tidur, pola kerja, pola-pola yang lain mengakibatkan berbagai penyakit. Makanya cover belakang buku ini memberi catatan, ORANG SEKARANG PUNYA PENYAKITNYA SENDIRI.

Tulisan Dr. Hendrawan Nadesul ini menjadi sangat berharga karena dalam kenyataannya banyak orang tidak tahu bagaimana berbagai penyakit itu bisa dibatalkan oleh kita sendiri. Kata Dr. Hendrawan, peran dokter sebenarnya tidak besar membantu orang sehingga bisa jatuh sakit, tapi pengetahuan kitalah yang bisa menolong orang untuk tetap sehat. makanya ibaratnya, buku ini menjadi resep mudah dan sederhana supaya kita tetap sehat.


Sebuah kutipan yang menarik dari Lee Kuan Yew yang awalnya mengira kalau kesehatan itu datang dari Tuhan, bahkan ia beranggapan kalau dirinya mewarisi DNA panjang umur. Tapi menurut Lee, anggapan itu salah, karena untuk tetap sehat itu adalah pilihan, yaitu pilihan bagaimana kita benar memperlakukan tubuh dan bijak menaruh sikap terhadap tubuh. Buku setebal 358 halaman yang diterbitkan oleh Penerbit Buku KOMPAS ini membahas berbagai penyakit yang sudah sering kita dengar seperti stroke, darah tinggi, kencing manis, penyakit jantung, asam urat, kencing batu, liver, sakit pinggang, batu empedu dan penyakit-penyakit lainnya.

Kalau boleh dibilang buku ini ibaratnya menjadi kamus bagi siapa pun untuk bisa menghentikan berbagai penyakit itu datang dalam kehidupan kita. Detail buku ini memang memberi gambaran bagaimana cara kita hidup dengan benar supaya kita bisa terhindar dari penyakit tertentu. Misalnya saja penyakit herpes. Penjelasan mengenai penyakit ini sangat detail dari penyebabnya, sampai jenis-jenis herpes dan gejalanya.

Saya baru sadar bahwa herpes itu sendiri tidak bisa disembuhkan, karena walaupun kita sudah seperti sudah sehat, tapi virus herpes itu sendiri berada di dalam tubuh dan sulit untuk dibasmi. Dia hanya tidur dan bersembunyi  di dalam saraf. Bagaimana dengan obat anti herpes? Obat itu hanya mempercepat penyembuhan dan agar tidak sering kambuh lagi. Jika daya tahan tubuh sedang menurun bisa saja virus tersebut akan bangkit lagi dan bahkan bisa menularkan ke orang lain.

Jadi, buku ini akan besar manfaatnya bagi siapa pun yang peduli dengan kesehatan. Kebetulan buku ini saya dapatkan di toko buku Gramedia yang menggelar buku murah, sehingga saya bisa membelinya hanya dengan Rp. 20.000.


Posting Komentar