<!-- SEO Blogger Start --> <meta content='text/html; charset=UTF-8' http-equiv='Content-Type'/> <meta content='blogger' name='generator'/> <link href='https://www.idebuku.com/favicon.ico' rel='icon' type='image/x-icon'/> <link href='https://www.idebuku.com/2021/11/latar-belakang-video-garut-19-detik.html' rel='canonical'/> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik - Atom" href="https://www.idebuku.com/feeds/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik - RSS" href="https://www.idebuku.com/feeds/posts/default?alt=rss" /> <link rel="service.post" type="application/atom+xml" title="Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik - Atom" href="https://www.blogger.com/feeds/5529713767079432659/posts/default" /> <link rel="alternate" type="application/atom+xml" title="Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik - Atom" href="https://www.idebuku.com/feeds/2286099799124939528/comments/default" /> <!--Can't find substitution for tag [blog.ieCssRetrofitLinks]--> <link href='https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhIjUxSU55jkiMF71ztqv66ThYOT2H2wQJYDTV0z1EagUvTUaa27tPIjDorqkuBD7RrEYasBL1jOKRK0XjnsTt-cRJZx17avdxl6MrT11ARMMB081qKZlb4kJsbysSHRawS5eOBQ_H0NiTWRwtPTQvie6PoS1Lztd5nV3s0dDJUWLiwloeExB4r5AzV=s320' rel='image_src'/> <meta content='https://www.idebuku.com/2021/11/latar-belakang-video-garut-19-detik.html' property='og:url'/> <meta content='Tips Mencari Cinta Sejati di Antara yang Palsu' property='og:title'/> <meta content='Mencari Makna Hidup Lewat Buku Best Seller' property='og:description'/> <meta content='https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhIjUxSU55jkiMF71ztqv66ThYOT2H2wQJYDTV0z1EagUvTUaa27tPIjDorqkuBD7RrEYasBL1jOKRK0XjnsTt-cRJZx17avdxl6MrT11ARMMB081qKZlb4kJsbysSHRawS5eOBQ_H0NiTWRwtPTQvie6PoS1Lztd5nV3s0dDJUWLiwloeExB4r5AzV=w1200-h630-p-k-no-nu' property='og:image'/> <!-- Title --> <title>Tips Mencari Cinta Sejati di Antara yang Palsu - Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik Tips Mencari Cinta Sejati di Antara yang Palsu - Berbagi Ide dari Buku untuk Kehidupan yang Lebih Baik

Tips Mencari Cinta Sejati di Antara yang Palsu


Setelah beredar luas video panas 19 detik pelakunya merasa menyesal karena sudah terlanjur menyebarkan video Garut 19 Detik itu dan menjadi viral. Pelakunya merupakan orang terdekat yang pernah menjalin hubungan cinta dengan sosok wanita berinisial RM dalam video tersebut sekaligus sebagai mitra kerjanya. Pelaku adalah seorang laki-laki berinisial AS itu berasal dari Garut yang ditangkap di Bekasi itu, mengaku mengunggah video syur itu lantaran cintanya terhalang oleh keluarga pihak perempuan.

Dalam pengakuannya AS akhirnya memutuskan untuk menyebarkan video dewasa itu lantaran cinta yang mereka lakukan semakin hari semakin besar, sementara dari pihak keluarga tidak merestui hubungan mereka. Padahal mereka menjalin hubungan cinta itu selama tiga tahun dan AS berharap cintanya itu akan berakhir di pelaminan. Tapi sayang RM justru malah memutuskan tali asmara tersebut karena tidak direstui oleh keluarganya. Kini AS menyesal setelah akibat perbuatan menyebarkan video terlarang tersebut tersebar dan menjadi viral.

Sebenarnya cinta itu menimbulkan banyak hal, cinta bisa mendatangkan keindahan, tapi sekaligus bisa menimbulkan kepedihan. Terlebih-lebih cinta bisa membuat buta, tapi sebenarnya cinta itu bisa membukakan mata. Setiap kita sebenarnya pernah mengalami cinta, entah itu ketika kita masih remaja, saat-saat pemuda, atau malah bahkan ketika waktu masih anak-anak.

Terkadang kalau kita mengingat kembali pengalaman cinta di saat-saat kita remaja, maka bisa saja kita akan senyum-senyum sendiri. Saat kita disebut mengalami cinta monyet dengan segala keanehannya. Terkadang tidak masuk akal apa yang kita lakukan itu ketika cinta itu datang dan melingkupi hidup kita.

Sebuah buku yang ditulis oleh Robert Fulghum berjudul True Love: Kumpulan Kisah Cinta Nyata yang Menggetarkan Hati dan diterbitkan oleh Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama ini menjadi buku yang menarik untuk dibaca di kala santai dan sedang menikmati hari-hari yang indah. Karena di dalamnya berisi kisah-kisah nyata mengenai cerita cinta. Tapi jangan salah, bahwa cinta yang ditulis di buku ini bukan hanya berisi mengenai romantisme sebuah cinta. Karena ternyata terkadang cinta itu bisa berisi hal-hal yang penuh emosi, darah, air mata da kepedihan.


Buku ini sebenarnya ditulis oleh Robert Fulghum setelah ia menulis buku Uh-oh dan dipadu dengan catatan penulis di sebuah rubrik. Rupanya setelah itu banyak pembacanya yang berkirim surat yang berisi cerita-cerita cinta pembaca yang sangat beragam. Tapi jangan lalu berpikir surat-surat yang berisi pengalaman cinta itu hanya bersifat bahagia dan indahnya cinta. Tapi tidak sedikit rupanya kisah-kisah cinta yang diterimanya itu terkadang sinting dan kebalikan dari menyenangkan, yaitu tidak menyenangkan. 

Rupanya kisah-kisah cinta yang dikirim itu juga bukan hanya keindahan, tapi malah cerita cinta dengan pengalaman seperti badai dan guruh yang tentu bisa saja menakutkan. Penulis awalnya mengira kisah-kisah yang diterimanya itu hal-hal yang bersifat cinta yang lembut, tapi kebalikannya terkadang sangat keras.

Cinta terkadang terlihat aneh dan bisa jadi bila dikisahkan orang tidak percaya karena seperti tidak masuk di akal. Tapi itulah cinta. Dan keanehan cinta itulah kebenarannya dalam kisah-kisah yang diceritakan karena memang berdasarkan nyata bukan fiksi.

Setiap kita pasti memiliki kisah cinta pada masa lalu. Atau malah saat ini, kini sedang dimabuk asmara. Walaupun buku ini bertutur mengenai bagaimana kisah-kisah cinta yang pernah dilewati dan dialami oleh para pengirim kisah-kisah itu,tapi juga siapa tahu sekarang pembaca sedan dimabuk asmara dan dimabuk cinta. Benar, terkadang memang aneh, cemburu, tidak mengerti orang yang kita cinta seperti bersikap aneh dan seterusnya bisa menjadi bagian yang mungkin dialami juga oleh Anda.

Yang terpenting adalah, ketika cinta itu menguasai perasaan kita, berilah tempat kepada otak untuk kita berpikir. Karena bila tidak, bisa saja cinta itu akan membutakan kita, dan bisa mencelakakan kita. Selamat membaca buku ini.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.