Analisis Buku Educated: A Memoir – Perjuangan Pendidikan Melawan Tatanan Komunitas

Pendahuluan: Kekuatan Komunitas dan Pemberontakan Positif

Komunitas, baik itu berbasis agama, budaya, atau adat, sering kali memiliki kekuatan untuk mengikat individu dalam tatanan yang kaku. Namun, ketika seorang individu berani “memberontak” demi kebaikan dan kemajuan, kisahnya bisa menjadi inspirasi. Salah satu memoar yang menggambarkan perjuangan ini adalah Educated: A Memoir karya Tara Westover. Buku ini bukan sekadar cerita tentang pendidikan, tetapi juga tentang keberanian melawan dogma komunitas demi menemukan jati diri. Dalam analisis ini, kita akan menyelami alur cerita, tema utama, konteks budaya, dan dampak buku ini, serta mengapa kisah Tara Westover relevan bagi pembaca modern.

Alur Cerita: Dari Isolasi Idaho ke Panggung Dunia

Educated mengisahkan perjalanan Tara Westover, seorang gadis yang dibesarkan di Buck’s Peak, Idaho, dalam keluarga Mormon fundamentalis yang menolak pendidikan formal, sistem kesehatan, dan interaksi dengan dunia luar. Ayahnya, seorang survivalis yang paranoid, memaksa keluarga hidup dalam isolasi, bekerja di tempat pembuangan barang bekas, dan mengandalkan pengobatan herbal ibunya. Tara tidak pernah mengenyam sekolah hingga usia 17 tahun, bahkan tidak memiliki akte kelahiran. Namun, rasa ingin tahunya mendorongnya belajar secara otodidak, lulus ujian ACT, dan masuk Brigham Young University (BYU).

Di BYU, Tara pertama kali terpapar dunia akademik, sejarah, dan ide-ide yang bertentangan dengan ajaran keluarganya. Perjalanan pendidikannya berlanjut ke Universitas Cambridge dan Harvard, hingga ia meraih gelar Ph.D. Namun, kesuksesan ini tidak datang tanpa harga. 

Semakin Tara mendalami pendidikan, semakin ia terasing dari keluarganya, yang menganggapnya “terpengaruh” dunia luar. Memoar ini menggambarkan konflik batin Tara antara kesetiaan pada keluarga dan kebebasan individu, serta bagaimana pendidikan menjadi alat pembebasan sekaligus sumber perpecahan.

Tema Utama: Pendidikan, Identitas, dan Pemberontakan Positif

    1    Pendidikan sebagai Pembebasan
Pendidikan adalah jantung dari Educated. Bagi Tara, belajar bukan hanya soal memperoleh pengetahuan, tetapi juga cara untuk memahami dunia dan dirinya sendiri. Buku ini menunjukkan bagaimana pendidikan dapat mengubah perspektif seseorang, bahkan ketika itu berarti melawan tatanan komunitas yang membesarkannya.
    2    Pemberontakan terhadap Komunitas
Komunitas Mormon fundamentalis yang digambarkan dalam buku ini memiliki aturan ketat yang sulit ditembus. Pemberontakan Tara bukanlah penolakan terhadap keluarganya, tetapi upaya untuk menemukan kebenaran dan identitasnya sendiri. Ini mencerminkan gagasan bahwa pemberontakan positif—yang bertujuan untuk kemajuan—dapat membawa perubahan besar, meski dengan konsekuensi berat seperti penolakan keluarga.
    3    Konflik Identitas
Tara berjuang untuk mendamaikan dua dunia: nilai-nilai keluarganya dan dunia akademik yang baru ia temui. Buku ini mengajak pembaca merenungkan bagaimana seseorang dapat menghormati akar budayanya sambil mengejar impian pribadi.
    4    Ketahanan dan Trauma
Kisah Tara juga menyoroti dampak kekerasan fisik dan emosional dalam keluarganya, terutama dari ayahnya yang otoriter dan kakak laki-lakinya yang kasar. Ketahanannya dalam menghadapi trauma ini menjadi salah satu elemen paling kuat dalam memoar.

Konteks Budaya: Mormon Fundamentalisme dan Isolasi

Educated berlatar di Buck’s Peak, Idaho, sebuah daerah terpencil yang mencerminkan isolasi fisik dan ideologis keluarga Westover. Komunitas Mormon fundamentalis yang digambarkan dalam buku ini berbeda dari Gereja Mormon arus utama (LDS Church). Keluarga Tara menganut pandangan ekstrem yang menolak institusi modern, termasuk pendidikan dan kedokteran, karena dianggap korup. Konteks ini membantu pembaca memahami mengapa Tara menghadapi hambatan besar dalam mengejar pendidikannya.

Buku ini juga menyentuh isu universal tentang dinamika komunitas tertutup, baik itu berbasis agama, budaya, atau adat. Di banyak masyarakat, individu yang mencoba keluar dari tatanan yang ada sering menghadapi stigma atau pengucilan. Kisah Tara menunjukkan bahwa pemberontakan positif dapat menginspirasi perubahan, tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi komunitas di masa depan.

Dampak dan Relevansi Educated

Sejak diterbitkan pada 2018, Educated telah menjadi fenomena global, terjual jutaan eksemplar dan diterjemahkan ke berbagai bahasa. Buku ini mendapat pujian dari tokoh seperti Barack Obama dan masuk daftar New York Times Bestseller. Kekuatan narasinya terletak pada kejujuran Tara dalam menggambarkan perjuangannya, tanpa menghakimi keluarganya secara berlebihan. Pembaca dari berbagai latar belakang dapat terhubung dengan tema universalnya: keinginan untuk belajar, keberanian melawan dogma, dan perjuangan menemukan identitas.

Bagi pembaca di Indonesia, Educated relevan karena banyak komunitas lokal juga memiliki norma budaya atau adat yang kuat. Kisah Tara bisa menjadi cerminan bagi mereka yang ingin mengejar impian tanpa kehilangan akar budayanya. Buku ini juga menginspirasi diskusi tentang pentingnya akses pendidikan bagi perempuan, terutama di daerah terpencil.

Mengapa Harus Membaca Educated?

Educated: A Memoir adalah bacaan wajib bagi siapa saja yang menyukai kisah inspiratif tentang ketahanan dan transformasi. Buku ini menawarkan:
    •    Narasi yang Kuat: Gaya penulisan Tara jujur, puitis, dan emosional, membuat pembaca terhanyut dalam perjalanannya.
    •    Inspirasi Universal: Kisahnya relevan bagi siapa saja yang pernah merasa terjebak dalam ekspektasi keluarga atau masyarakat.
    •    Wawasan Budaya: Buku ini membuka jendela ke dunia Mormon fundamentalis dan dinamika komunitas tertutup.
Jika Anda mencari buku yang menggugah pikiran dan hati, Educated adalah pilihan sempurna. Ini bukan hanya cerita tentang pendidikan, tetapi juga tentang keberanian untuk menjadi diri sendiri, meski itu berarti melawan arus.

Kesimpulan

Educated: A Memoir karya Tara Westover adalah kisah luar biasa tentang bagaimana pendidikan dapat mengubah hidup, bahkan ketika itu berarti menghadapi pengucilan dari komunitas yang membesarkan kita. Dengan latar Buck’s Peak, Idaho, hingga panggung akademik dunia di Cambridge, perjalanan Tara mengajarkan kita tentang ketahanan, pemberontakan positif, dan pentingnya menemukan identitas. Buku ini adalah pengingat bahwa meskipun komunitas memiliki kekuatan untuk mengikat, keberanian untuk mengejar impian dapat membawa perubahan yang berarti, bagi diri sendiri dan masyarakat di sekitar.
Apakah Anda sudah membaca Educated? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar atau rekomendasikan buku ini kepada teman yang mencari inspirasi!